A. Auto Split
Fitur auto-split memungkinkan untuk membagi suatu SO atau PO menjadi DO planning secara otomatis berdasarkan hal-hal berikut ini:
- Jenis truk yang menjadi pilihan (preference) dari suatu Receiver (Ship-To). Lihat detailnya di bagian “Shipment Profile” suatu Receiver (Ship-To): Master Data – Receivers/Ship-To
- Nilai tonase dari pesanan. Perhitungan diambil dari nilai konversi tonase suatu material: Master Data – Materials
B. Auto Dispatch
Sedangkan, agar suatu DO yang berhasil terbentuk oleh proses Auto-Split diatas bisa dilakukan proses Auto-Dispatch, maka perlu dilakukan settingan berikut:
- Master transporter allocations: Master Data – Transporter Allocations
- (Opsional) Master freight costs: Master Data – Freight Costs
Setelah hal-hal di atas sudah terpenuhi, maka fitur Auto Split dan Auto Dispatch ini bisa dilakukan.
Ada 2 hal atau cara yang bisa men-trigger fitur Auto-Split dan Auto-Dispatch:
- Otomatis: jika fitur Auto-Split dijalankan secara otomatis, maka ketika suatu SO atau PO di-release, maka akan secara otomatis dilakukan proses Auto-Split. Proses ini menghasilkan data DO planning. Dan jika fitur Auto-Dispatch dijalankan, maka hasil dari proses Auto-Split akan dilanjutkan secara otomatis untuk menjadikan data DO planning menjadi DO yang siap dikirimkan dan ditugaskan ke transporter.
- Manual: untuk menjalankan proses Auto-Split dan Auto-Dispatch secara manual, lakukan langkah-langkah berikut:
- Masuk ke menu dispatch suatu SO atau PO:
-
- Jika user memiliki ijin untuk melakukan proses Auto Split, maka klik tombol Auto Split seperti ini:
